Kompresor Udara untuk Shotcrete: Kapasitas, Stabilitas, dan Tips Lapangan

Kompresor Udara untuk Shotcrete: Kapasitas, Stabilitas, dan Tips Lapangan

Shotcrete butuh kompresor udara yang stabil. Tekanan harus konstan, kapasitas cukup besar, dan aliran udara bersih dari kelembapan. Jika tidak, campuran beton tidak menempel rata di dinding atau permukaan.

Peran kompresor udara pada shotcrete

  • Mengalirkan material beton ke nozzle.

  • Memberi dorongan agar semprotan rata dan padat.

  • Menjaga kecepatan output agar permukaan tidak bergelombang.

  • Mengurangi rebound material saat proses penyemprotan.

Kapasitas ideal untuk shotcrete

  • Nozzle standar: 200–250 CFM @ 7 bar.

  • Proyek bendungan/terowongan: 300–400 CFM @ 7–8 bar.

  • Proyek besar dengan beberapa nozzle: bisa >500 CFM.

Tips praktis: lebih baik pilih kompresor dengan cadangan kapasitas 20–30% agar tidak drop saat puncak beban.

Stabilitas tekanan

Shotcrete butuh aliran stabil, bukan hanya angka CFM besar.

  • Gunakan rotary screw diesel untuk kerja panjang.

  • Pastikan regulator dekat nozzle untuk jaga 7 bar stabil.

  • Kurangi sambungan selang yang berlebihan.

  • Gunakan selang 1,5–2 inch untuk aliran besar.

Kualitas udara

  • Udara lembap membuat beton cepat “bleeding” dan tidak menempel sempurna.

  • Pasang water separator di outlet utama.

  • Tambah aftercooler agar suhu udara turun sebelum masuk jalur.

  • Drain kondensat rutin di setiap shift.

Instalasi lapangan

  • Tempatkan kompresor di area rata dengan ventilasi cukup.

  • Hindari posisi dekat tumpukan material atau genangan air.

  • Pastikan selang jalur utama pendek dan besar.

  • Sediakan jalur drain di titik rendah pipa distribusi.

Perawatan singkat untuk operator

  • Cek level oli dan bahan bakar sebelum start.

  • Buang kondensat di tangki setiap pergantian shift.

  • Bersihkan filter udara tiap minggu.

  • Ganti oli, filter oli, dan filter BBM sesuai jam kerja (250–500 jam).

  • Catat jam kerja di log book agar servis teratur.

Troubleshooting cepat di proyek

  • Semprotan tidak rata → CFM kurang atau tekanan drop, perpendek selang, naikkan kapasitas.

  • Rebound banyak → Tekanan tidak stabil, cek regulator dan diameter selang.

  • Campuran basah/bleeding → Moisture tinggi, periksa dryer dan separator.

  • Kompresor cepat panas → Radiator kotor, ventilasi buruk, atau oli rendah.

K3 yang wajib di lapangan

  • Gunakan APD lengkap: helm, goggles, respirator, earplug, sarung tangan, sepatu safety.

  • LOTO saat servis: matikan, lepaskan tekanan, kunci panel.

  • Pastikan selang aman dari kendaraan dan longsoran material.

Hubungi Kami Sekarang

Pastikan proyek Anda berjalan lancar tanpa hambatan peralatan. PT Pantja Putra Mashindo siap menjadi mitra terpercaya Anda.

📞 WhatsApp: +62 81390029881
📧 Email: [email protected]
📍 Alamat Kantor:
Jalan Marnir Raya (An-nur) No.106, RT.005/RW.012, Perwira, Bekasi Utara,
Kota Bekasi, Jawa Barat 17122

🌐 Website: www.papumas.co.id

📸 Instagram: @pantjaputramashindo

Jangan biarkan peralatan menjadi hambatan dalam proyek Anda. Bersama PT Pantja Putra Mashindo, efisiensi dan kesuksesan proyek Anda ada di tangan yang tepat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Copyright 2025 PAPUMAS. All Rights Reserved.